Identifikasi Faktor Pembeda Dari Kedua Teori Tersebut Dalam Melihat Masyarakat

Identifikasi Faktor Pembeda Dari Kedua Teori Tersebut Dalam Melihat Masyarakat

Identifikasi faktor pembeda dari kedua teori tersebut dalam melihat masyarakat?

1. Identifikasi faktor pembeda dari kedua teori tersebut dalam melihat masyarakat?

Jawaban:

Teori fungsionalisme dan teori konflik adalah dua pendekatan mendasar yang digunakan dalam sosiologi. Faktor pembeda dari teori konflik dan teori fungsionalisme struktural yaitu sumber permasalahan sosial di masyarakat.

2. identifikasi dalam faktor pembeda dari kedua teori tersebut dalam melihat masyarakat​

Teori konflik dan teori fungsionalisme struktural adalah dua teori sosiologi yang berbeda dalam melihat masyarakat. Faktor pembeda dari kedua teori tersebut dalam melihat masyarakat adalah sebagai berikut:

Perspektif: Teori konflik menggunakan perspektif konflik, yaitu melihat masyarakat sebagai hasil dari pertarungan antara kelompok-kelompok yang memiliki kepentingan yang bertentangan. Sementara itu, teori fungsionalisme struktural menggunakan perspektif fungsionalisme, yaitu melihat masyarakat sebagai suatu sistem yang terdiri dari berbagai bagian yang saling berinteraksi dan saling mempengaruhi.Fokus: Teori konflik berfokus pada ketidaksetaraan, penindasan, dan eksploitasi yang terjadi dalam masyarakat akibat distribusi sumber daya yang tidak adil. Sementara itu, teori fungsionalisme struktural berfokus pada fungsi dan peran dari setiap bagian dalam sistem masyarakat.

3. Identifikasi faktor pembeda dari kedua teori tersebut dalar melihat masyarakat.​

Masyarakat bisa kita maknai sebagai sekumpulan individu yang tinggal atau berinteraksi bersama dalam suatu wilayah atau lingkungan yang sama. Manusia yang terhimpun sebagai masyarakat saling membangun hubungan sosial, berbagi norma, nilai dan budaya untuk menciptakan pola interaksi yang kompleks dan saling memengaruhi.

Pembahasan

Teori mengenai masyarakat merujuk pada upaya pemahaman tentang bagaimana individu-individu dalam suatu kelompok atau komunitas berinteraksi, membentuk struktur, dan membangun norma serta nilai-nilai bersama. Salah satu teori masyarakat yang signifikan adalah teori fungsionalisme, yang dikembangkan oleh tokoh seperti Emile Durkheim. Teori ini menganggap masyarakat sebagai sistem yang terdiri dari bagian-bagian yang saling terkait dan berfungsi untuk menjaga keseimbangan sosial. Sementara itu, teori konflik, yang dipopulerkan oleh Karl Marx, menekankan pertentangan antara kelompok yang berbeda dalam masyarakat, terutama dalam hal ekonomi dan kekuasaan.

Teori interaksionisme simbolik, yang dipelopori oleh George Herbert Mead, menitikberatkan pada makna simbolik dalam interaksi sosial dan bagaimana individu membentuk identitas mereka melalui interaksi dengan orang lain. Sedangkan teori pertukaran sosial melihat masyarakat sebagai tempat di mana individu bertindak berdasarkan pertimbangan tentang manfaat dan biaya yang mungkin diterima dari interaksi sosial tertentu.

Sementara teori-teori ini memiliki pendekatan yang berbeda dalam menganalisis masyarakat, semuanya berusaha menjelaskan dinamika sosial, perubahan, konflik, dan kerja sama yang terjadi di antara individu-individu dalam suatu kelompok. Dengan memahami teori-teori ini, kita dapat mengembangkan wawasan yang lebih dalam tentang bagaimana masyarakat beroperasi, bagaimana pola-pola sosial terbentuk, dan bagaimana dinamika ini dapat memengaruhi kehidupan individu dan kelompok dalam konteks sosial yang lebih luas.

Jawaban bersifat umum karena teori yang dimaksud tidak dilampirkan.

Pelajari Lebih LanjutMateri tentang Keadaan kritis dalam masyarakat akibat perubahan sosial sehingga norma lama memudar https://brainly.co.id/tugas/10124745Materi tentang 5 dampak positif dan negatif dari keberagaman masyarakat https://brainly.co.id/tugas/14057570Materi tentang Nostalgia terhadap
kehidupan masyarakat gemeinschaft https://brainly.co.id/tugas/52260127Detail Jawaban

Kelas    : SMP

Mape l : IPS

Bab     : Interaksi Sosial

Kode   : –

#AyoBelajar

#SPJ2

4. Carilah informasi tentang perbandingan antara teori konflik dan teori fungsionalisme kultural dan melihat masyarakat identifikasi faktor pembeda dari sebuah realitasmu dalam melihat masyarakat Tuliskan analisis kalian sebagai teman atau kesimpulan dalam suatu paragraf Tuliskan pendapat kalian ketika mengenai masyarakat dari kedua teori tersebut​

Jawaban:

y

Penjelasan:

5. Carilah informasi tentang perbandingan antara teori konflik dan teori fungsionalisme struktural dalam melihat masyarakat identifikasi faktor pembeda dari kedua teori tersebut dalam melihat masyarakat Tuliskan analisis kalian sebagai temuan atau kesimpulan dalam satu paragraf Tuliskan pendapat kalian ketika mengamati masyarakat dari kedua teori tersebut.​

Jawaban:

Teori konflik dan teori fungsionalisme struktural adalah dua pendekatan yang berbeda dalam memahami masyarakat. Teori konflik berfokus pada ketidaksetaraan dan pertentangan dalam masyarakat, mengidentifikasi konflik sebagai pendorong perubahan sosial. Di sisi lain, teori fungsionalisme struktural menekankan pentingnya keharmonisan dan keseimbangan fungsi sosial dalam masyarakat, dengan penekanan pada stabilitas sebagai faktor kunci.

Perbedaan mendasar antara kedua teori ini adalah pandangan tentang peran konflik dan keseimbangan dalam masyarakat. Teori konflik melihat konflik sebagai bagian alami dari masyarakat dan mendasari perubahan sosial, sementara teori fungsionalisme struktural lebih fokus pada pemeliharaan status quo dan fungsi-fungsi yang berjalan seimbang di dalamnya.

Sebagai temuan, teori konflik menyoroti betapa pentingnya perubahan dalam masyarakat untuk mencapai kesetaraan dan keadilan. Di sisi lain, teori fungsionalisme struktural menekankan pentingnya mempertahankan stabilitas sosial dan koherensi antara berbagai fungsi sosial.

Dalam pandangan saya, melihat masyarakat dari dua teori ini bisa memberikan perspektif yang beragam. Teori konflik dapat membantu dalam mengidentifikasi dan mengatasi masalah ketidakadilan sosial dan kesenjangan yang ada dalam masyarakat, sementara teori fungsionalisme struktural dapat memberikan pemahaman tentang bagaimana masyarakat berfungsi secara harmonis. Kombinasi perspektif dari kedua teori ini dapat memberikan wawasan yang lebih holistik dalam memahami dinamika dan kompleksitas masyarakat.

Video Terkait

Was this helpful?

0 / 0